Dampingi Wirausahawan Pemula hingga Sukses

Wirausaha Kekinain - Memulai sebuah bisnis tidak cukup hanya bermodal uang, niat, dan keberanian. Ilmu dan dukungan dari pihak lain juga menjadi poin yang tak kalah penting. 

Hadirnya Komunitas Pelopor Usaha Gresik (KPUG) menjadi pencerahan bagi para pemula yang masih awam soal seluk-beluk bisnis.

Wirausaha Sukses "KPUG itu bukan kumpulan para pengusaha. Tetapi, kumpulan wirausahawan pemula yang dibina dan didampingi untuk bisa mulai merintis sebuah usaha," ujar Muhamad Ismail Fahmi, salah seorang penggagas KPUG. 

Komunitas tersebut merupakan tindak lanjut dari workshop kewirausahaan yang juga digagas Fahmi pada 2014. 

"Waktu itu, pesertanya hanya segelintir orang. Cuma ada 27 orang yang ikut," lanjut dia. 

Namun, ketika kembali menyelenggarakan workshop serupa pada Desember 2014, pesertanya justru membeludak. Saat itu, class diadakan selama satu bulan penuh. 

Dibuat semacam street indicate dari Gresik Utara hingga Gresik Selatan. "Ada tujuh tempat yang kami kunjungi dan add up to pesertanya selama satu bulan itu mencapai 1.800 orang," terang dia. 

Berbagai ilmu yang dibutuhkan wirausahawan pemula dibagi dalam class tersebut. Di antaranya, cara mengubah attitude pegawai menjadi pebisnis. 

Selain itu, ada motivasi bisnis, cara repacking, hingga strategi pemasaran produk. 

"Setelah class itu, ternyata para peserta butuh wadah untuk tetap belajar dan berbagi mengenai ilmu-ilmu kewirausahaan," tutur Fahmi. 

Kebutuhan itulah yang mendorong terbentuknya KPUG pada 2014. Sebulan sekali mereka kopi darat (kopdar). Mereka membahas dan mengevaluasi produk yang dijual. 

"Dari evaluasi itu, ternyata banyak anggota yang butuh tempat untuk memajang produk," ungkapnya. 

Kebutuhan anggota komunitas dijawab dengan pendirian Heritage Market. Itu semacam galeri atau pusat oleh-oleh UKM Kabupaten Gresik.